👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A. حَفِظَهُ اللَّهُ تَعَالَى
📗 Silsilah Pengagungan Terhadap Ilmu
🔊 Audio, klik disini
اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ
اَلْحَمْدُ لِلَّهِ وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللَّهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ
Halaqah yang kedua dari Muqaddimah Halaqah Silsilah ‘Ilmiyyah adalah tentang Pengagungan Terhadap Ilmu bagian yang kedua.
Diantara bentuk pengagungan terhadap ilmu yang disebutkan oleh guru kami yang mulia syaikh Dr. Shalih bin Abdillah bin Hamd al-‘Ushaymi hafizhahullah adalah:
Yang Kelima: Menempuh Jalan Yang Benar Di Dalam Menuntut Ilmu Agama.
Orang yang salah cara didalam menuntut ilmu, maka dia tidak akan mendapatkan keinginannya atau mendapatkan sedikit disertai rasa lelah yang sangat, dan cara yang benar didalam mempelajari suatu cabang ilmu diantaranya yaitu:
1. Dengan menghafal sebuah matan kitab yang menyeluruh, dan dia mengumpulkan perkara perkara yang rajih (yang dikuatkan) menurut para ulama dibidang tersebut.
2. Mempelajari ilmu tersebut dari serorang yang ahli, yang bisa dijadikan teladan, dan dia mampu mengajar.
Yang Keenam: Mendahulukan Ilmu Yang Paling Penting, Kemudian Yang Setelahnya dan Setelahnya.
Dan ilmu yang paling penting adalah ilmu yang berkaitan dengan ibadah seseorang kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala, dan ilmu yang paling penting adalah ilmu yang berkaitan dengan ‘ubudiyyah seseorang kepada Allah ‘azza wa jalla seperti : ilmu aqidah, tata cara wudhu, tata cara shalat,dan lain-lain.
Yang Ketujuh: Bersegera Untuk Mendapatkan Ilmu Dan Memanfaatkan Waktu Muda.
Karena waktu muda adalah waktu yang emas untuk mempelajari ilmu agama berkata Al Hasan Al Bashri rahimahullah:
اَلعِلْمُ فِي الصِّغَرِ كَالْنَّقْصِ فِي الْحَجَرِ
“Menuntut ilmu diwaktu kecil seperti mengukir dibatu”
Adapun apabila sudah tua maka kebanyakan manusia akan memiliki banyak kesibukan, pikiran dan memiliki banyak koneksi, kalau dia bisa mengatasi itu semua, maka In Syaa Allah dia akan mendapatkan ilmu.
Para sahabat Nabi shallallahu ‘alayhi wa sallam dahulu mempelajari agama dan mereka sudah berumur.
Yang Kedelapan: Pelan-Pelan Di Dalam Menuntut Ilmu
Karena menuntut ilmu tidak bisa dilakukan serta merta sekali jalan, tetapi diambil ilmu secara pelan pelan dengan memulai kitab-kitab yang ringkas, menghapal, dan memahami maknanya, serta jangan kita memulai menuntut ilmu dengan membaca kitab kitab yang panjang.
Demikian yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya.
وَصَلَّى اللَّهُ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ
وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ
Halaqah sebelumnya, klik disini
Halaqah selanjutnya, klik disini
Get the facts rabby wallet download